Minggu, 02 September 2012

Main ping pong sebagai Latihan jasmani mulai September 2012

Latihan jasmani adalah penting untuk menjaga kesegaran tubuh saya.
Physical exercise is important for maintaining the freshness of my body.

Setelah hampir 3 tahun tidak lagi bermain badminton, terasa sekali bahwa saya cepat lelah dan badan bertambah gemuk terutama pada bagian perut.
After almost 3 years, I hadn't played badminton, I becomed quickly tired and obese, especially in the stomach.
  
Kemarin sepulang dari gereja saya mulai latihan jasmani dengan bermain ping pong di Sukamulya.
Saya pakai pelatih (Bapak Sunaryo) dengan tarip 25 ribu rupiah per kunjungan.
Ternyata pelatih itu kenal dengan papi saya yang dipanggilnya oom Piet.
Yesterday ,after went back from church I started physical exercise by playing ping pong in Sukamulya.
I used a coach (Mr.Sunaryo) with  tariff of 25 thousand rupiahs per visit.
Apparently the coach have known with my Daddy whom he called oom Piet.
 


Pertama kali main diajarkan pukulan biasa, kemudian smash dan spin yang berulang-ulang, juga pukulan back-hand. Yah cukup banyak yang diajarkannya. Membutuhkan kesabaran dan ketekunan untuk bisa menguasai pukulan-pukulan tersebut.
The first time playing is taught regular stroke, then smash and spin repeatedly, also strokes back-hand. Well quite a lot stroke I was taught. Requires patience and perseverance to be able to master these strokes. 

Selain saya ada Johar yang juga dilatih oleh beliau.
Saya berharap saya dapat menjaga kesegaran tubuh saya supaya saya bisa lebih produktif dalam berkarya.
Besides me there is Johar who is also trained by him.
I hope I can maintain the freshness of my body so that I can be more productive in the work.


Alkitab katakan  tentang latihan badani didalam 1 Timotius 4:8 "Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal,  karena mengandung janji, baik untuk hidup ini  maupun untuk hidup yang akan datang". 
 Bible say about physical exercise in 1 Timothy 4:8 "For physical training is of some value, but godliness has value for all things, holding promise for both the present life and the life to come."

 Saya dapat simpulkan bahwa ibadah tidak boleh ditinggalkan untuk kegiatan yang lain.
I can summarize that the godliness should not be left for other activities.


Sabtu, 01 September 2012

Puisi jeritan hati

-->
Lidah terasa kelu
Bibir terkatup rapat
Dan napas yang tersekat
Setiap kali bertemu
Terasa sesak di dada
Seakan ada batu yang menindih
Hanya karena sikap yang ada
Membuat aliran darah mendidih
Ada hukum tabur dan tuai
Menabur kebencian menuai badai
Inilah yang terjadi,
Tak bisa dipungkiri.
      Hari-hari berlalu dalam diam,
      Tak ada sukacita dan damai sejahtera
       Semua hilang bersama malam
       Meninggalkan hati yang luka
Pagipun datang menjelang
Sambut mentari ,hangatkan hati
Burung-burungpun berkicau senang
Menikmati hari yang Tuhan beri
      Hari-hari indah sudah berlalu
      Karena Kasih yang menjadi dingin
      Pertolongan Mu, Tuhan, ku perlu
      “Tuk mengangkat dan memulihkan
Hanya kasih Mu, Tuhan, yang mempersatukan
Kasih yang mau mengampuni
Kasih yang menutupi segala kesalahan
Biarlah kasih karunia Mu, Tuhan, memenuhi hati kami.

---------------------------------------------------------------------------

-->
Adalah hal yang paling sukar untuk dilakukan yaitu meminta maaf,apalagi kalau ada di pihak yang benar. Hal yang sepele, terkadang menjadi pemicu,karena sebelumnya mempunyai persoalan yang tidak pernah dibicarakan. Seperti gunung es yang hanya kelihatan puncaknya saja atau seperti gunung berapi yang kapan-kapan bisa meletus.
Setiap orang mempunyai masalah masing-masing, ada yang disebabkan oleh dirinya sendiri, ini yang paling susah diketahui, dipikirnya dia bukanlah trouble maker. Itulah yang terjadi pada saya akhir-akhir ini.
Saya sendiri heran ,koq bisa ya, padahal saya sudah kenal dan hidup berkeluarga lebih dari dua puluh tahun, tepatnya dua dua, namun saya masih tidak dapat memahami sikapnya yang jarang berbicara.
Dan di setiap awal pembicaraan suaranya sudah sumbang dengan nadanya keras, rock n roll. Kadang saya bisa juga tidak meresponnya, tapi seringnya saya langsung tarik urat leher saya, lebih keras lagi suara saya, seperti petir disiang bolong.Setelah itu saya sadar, bahwa sebetulnya saya tidaklah semestinya menanggapi dengan kasar,mungkin karena pengontrolan diri yang masih lemah. Harus banyak belajar dalam hal ini dan perlu proses, tidak bisa instan.
Nah apa boleh buat, nasi sudah menjadi bubur, saya butuh pertolongan satu pribadi, yang dapat mempersatukan dan merekatkan tali kasih, satu pribadi yang dapat menghibur, mengampuni dan mengasihi yaitu Roh Kudus. Biarlah Dia bekerja untuk menyembuhkan hati yang luka dan merekatkan kembali kasih yang sudah retak. Saya percaya bahwa Tuhan Yesus turut bekerja untuk senantiasa disempurnakan didalam kasih Tuhan.

Puisi dari dalam hati


Lidah terasa kelu
Bibir terkatup rapat
Dan napas yang tersekat
Setiap kali bertemu
Terasa sesak di dada
Seakan ada batu yang menindih
Hanya karena sikap yang ada
Membuat aliran darah mendidih
Ada hukum tabur dan tuai
Menabur kebencian menuai badai
Inilah yang terjadi,
Tak bisa dipungkiri.
          Hari-hari berlalu dalam diam,
          Tak ada sukacita dan damai sejahtera
           Semua hilang bersama malam
           Meninggalkan hati yang luka
Pagipun datang menjelang
Sambut mentari ,hangatkan hati
Burung-burungpun berkicau senang
Menikmati hari yang Tuhan beri
          Hari-hari indah sudah berlalu
          Karena Kasih yang menjadi dingin
          Pertolongan Mu, Tuhan, ku perlu
         “Tuk mengangkat dan memulihkan
Hanya kasih Mu, Tuhan, yang mempersatukan
Kasih yang mau mengampuni
Kasih yang menutupi segala kesalahan
Biarlah kasih karunia Mu, Tuhan, memenuhi hati kami.